MIT Ar Roihan selalu terbuka untuk menerima kunjungan dan silaturrahim dengan sekolah, madrasah, maupun universitas di Indonesia. Kali ini beberapa madrasah secara bersamaan, yaitu 14 orang yang terdiri dari guru, kepala madrasah, dan orang tua dari MTs Aisyiyah Nganjuk. Ditambah, 10 orang perwakilan dari MI, MTs, dan MA Kota Probolinggo, 5 orang dari MI Muhammadiyah Pare Kediri, serta beberapa guru dari Banyuwangi dan Jember.
Kunjungan ke MIT Ar Roihan Lawang dilaksanakan pada Hari Senin (29/9). Silaturrahim bertajuk kunjungan Studi Tiru ini bertujuan untuk menyambung tali persaudaraan; mengenal manajemen pengelolaan pembelajaran dan kurikulum Inklusi; mengetahui sistem pembelajaran ABK di bidang materi umum, maupun Tahfidz; dan mengadaptasi serta menerapkan informasi yang telah diperoleh sebagai gambaran secara langsung untuk praktek lebih dalam tentang tata kelola madrasah inklusif.
Pukul 08.20 rombongan disambut oleh Dr. Lailil Qomariyah ,M.Pd; selaku Kepala Madrasah. Pukul 10.00 beralih kegiatan observasi kunjungan kelas yang bertujuan untuk menunjukkan fakta lapangan terkait kegiatan pembelajaran di kelas, metode mengajar guru untuk siswa ABK. Kegiatan observasi kelas ini didampingi oleh oleh Kepala MIT Ar Roihan, dan Dian Indra, S.Pd., selaku Guru Pendidik Khusus.
Beberapa dewan guru berkelilng mengungkapkan rasa kagum, terutama saat melihat siswa dengan hambatan-hambatan tertentu mengajak siswa reguler untuk berinteraksi. Selain itu, tim guru MI Raja Unggulan juga berkesempatan untuk berkunjung ke Kelas Akselerasi Tahfidz.







Selain melakukan studi tiru, khusus MTs Aisyiyah Nganjuk juga turut mendaftarkan siswa berkebutuhan khusus di sekolah mereka untuk melakukan Asesmen. Asesmen dilakukan pada siswa tersebut dengan didampingi oleh orang tua. Disamping itu, sembari menunggu Kepala Madrasah dan dewan guru berkesempatan untuk proses pembelajaran ABK di ruang sumber. Selain itu, baik Kepala Madrasah maupun guru juga berkesempatan untuk sharing langsung dengan orang tua ABK MiT Ar Roihan.
Pukul 10.30, acara dipusatkan di ruang pertemuan untuk paparan profil madrasah oleh Kepala Madrasah, yang dilanjutkan dengan tanya jawab. Beberapa pertanyaan saat tanya jawab diantara tentang rekrutmen guru, gaji, proses pembelajaran siswa ABK, dan lain sebagainya.
Perwakilan dari madrasah tersebut di atas, menuturkan ungkapan syukur dan terima kasih, atas berkenannya MIT Ar Roihan menerima kunjungan, dengan rasa kekeluargan yang demikian hangat. Selain itu, layanan pendidikan Inklusi di MIT Ar Raihan Lawang, sungguh luar biasa. Beliau juga mengucapkan doa semoga MIT Ar Roihan senantiasa sukses selalu. Setelah tanya jawab dan refleksi selesai, acara dilanjutkan dengan bertukar tali asih dan berfoto bersama.
Terima kasih kami ucapkan atas kedatangan rekan sejawat kami di bidang pendidikan. Semoga Allah Swt memberi kita kesempatan untuk berjumpa kembali.