Diterima di Mushola Ar-Roihan Lawang, sebanyak 20 orang peserta didik termasuk kepala madrasah dan pengurus yayasan Matlaul Huda Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang berkunjung ke MIT Ar-Roihan Lawang pada Senin (30/9). Kunjungan yang dimulai pada pukul 08.00 WIB itu diawali dengan acara sambutan-sambutan, baik dari perwakilan MI Matlaul Huda, maupun pengenalan madrasah dari Kepala Madrasah Ar-Roihan Lawang.
Pada kesempatan kali ini, study banding dari MI Matlaul Huda Poncokusumo lebih menitikberatkan pada program tahfidz, salah satu program unggulan yang sudah diterapkan di MIT Ar-Roihan Lawang.
Program tahfidz di MIT Ar-Roihan bukan hanya semata hafalan dengan target-target tertentu. Tetapi juga pada khot, doa-doa, asmaul husna, dan sebagainya. Sementara itu metode yang digunakan dalam tahfidz adalah metode tilawati, dengan lagu rost dan pembelajaran klasikal maupun setoran individual.
Ali Muhidin, Kepala MI Matlaul Huda mengaku senang dengan kunjungan study banding pada program tahfidz ini. Sebab di madrasahnya juga sudah menerapkan program tahfidz tetapi belum memakai sistem akselerasi untuk kelas khusus dan juga metode penilaiannya dari awal hingga akhir semester.