Khidmat dan Penuh Haru, Pelepasan Siswa Angkatan Ke-XI

Enam tahun berlalu demikian cepat, tangan kecil yang dulu menggenggam erat tangan guru, perlahan mulai terlepas seiring semakin dewasanya mereka. Kaki pun telah kuat mengantar tubuh mereka yang kian bertambah tinggi, untuk bergerak maju ke depan, mengawali langkah baru mereka di sekolah yang baru. Kiranya inilah yang dirasakan oleh para guru ketika melepas siswa kelas 6 MIT Ar Roihan kembali pada orang tua, untuk selanjutnya bersiap untuk melanjutkan ke jenjang berikutnya. Acara pelepasan seratus delapan belas siswa angkatan ke-XI yang berlangsung khidmat dan penuh haru ini, dilaksanakan pada Hari Sabtu (1/6) bertempat di Sasana Giri Sabha Polbangtan Bedali-Lawang.

Acara pelepasan dibuka dengan penampilan lantunan sholawat dari Tim Ekstrakurikuler Al Banjari; lalu dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al Qur’an yang dibawakan oleh siswa yang tergabung dalam Ekstrakurikuler Qiroah. Yayuk Nur Hayati, M.Pd.; selaku Pengawas Kec. Lawang turut hadir dan memberikan sambutan pada acara ini. Sambutan kedua disampaikan oleh Dr. Lailil Qomariyah, M.Pd.; selaku Kepala MIT Ar Roihan Lawang. Sebagai tamu undangan, pelepasan angkatan ke-XI juga dihadiri oleh Fard Affandi; Ketua YLPI Ar Roihan, Redite Kurniawan, M.Pd.; Kepala MTs Terpadu Ar Roihan Lawang, serta beberapa Koordinator bidang MIT Ar Roihan Lawang.

Alunan musik dalam tembang Alhamdulillah mengiringi masuknya siswa angkatan ke-XI, yang diawali dengan pasukan tongkat pora dari Pramita Kelas 4 dan 5. Barisan wali kelas 6 bergerak maju, disusul barisan guru mata pelajaran dan tahfidz; lalu dilanjutkan dengan barisan siswa angkatan ke-XI yang teratur sesuai dengan kelas masing-masing. Seluruh tamu undangan, wali siswa, siswa peserta pelepasan, dan para guru tetap dalam posisi berdiri untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Hymne Madrasah, yang dilanjutkan dengan pembacaan Ikrar Alumi yang dipimpin oleh Kepala Madrasah.

Prosesi pelepasan angkatan ke-XI dimulai dengan kelas Al Quds, Casablanca, Gaza, Ghuangzhou, Hebron, dan terakhir Tarim. Masing-Masing peserta dipanggil satu demi satu ke atas panggung untuk menerima Gordon dan Piala prestasi sesuai dengan bidang keunggulan siswa, baik prestasi akademik dan non akademik. Selanjutnya, Kepala Madrasah menyerahkan siswa kembali kepada orang tua yang telah dipersilahkan naik ke panggung, lalu berfoto bersama. Peserta pelepasan bersama orangtua kemudian dipersilahkan turun untuk menerima Raport, lalu kembali ke tempat semula.

Persembahan lagu “Laskar Pelangi” empat orang siswi peserta pelepasan di atas panggung menjadi acara berikutnya, dilanjutkan dengan penampilan tari bertema kancil yang dipersembahkan oleh tiga orang siswa dari ekstrakurikuler menari. Acara yang sangat ditunggu adalah menyaksikan tayangan video kilas balik siswa kelas enam selama kurun waktu satu tahun terakhir, tayangan video tersebut juga menampilkan cuplikan kegiatan siswa ketika mereka masih berada di kelas satu sampai kelas lima. Tayangan video sukses menciptakan rasa haru yang luar biasa, tidak hanya bagi angkatan ke-XI, melainkan juga wali siswa, tamu undangan dan para guru.

Acara berakhir pukul 12.30 dengan penyerahan tumpeng sebagai tanda kesyukuran dari paguyupan kelas 6 pada madrasah, yang kemudian dilanjutkan dengan untaian doa, memohon kepada Allah Swt agar berkenan memudahkan dan melancarkan segela proses pendidikan di jenjang berikutnya. Sebagai kenangan tepat setelah doa, diselenggarakan foto bersama setiap kelas dari angkatan ke-XI bersama dengan walikelas; GPK; dan wali siswa.

Antik Pratiwi, S.Pd; Ketua Pelepasan Angkatan ke-XI, menuturkan bahwa kegiatan ini sengaja diselenggarakan secara khusus untuk menciptakan kenangan indah bagi seluruh siswa kelas 6, sekaligus mengisyaratkan bahwa kasih sayang dan doa kami seluruh guru MIT Ar Roihan tidak akan pernah terhenti, meskipun angkatan ke-XI telah melanjutkan pendidikan di jenjang berikutnya.

Selamat dan Sukses selalu Elevent Generation, doa kami para guru akan selalu mengiringi perjuangan kalian dari waktu ke waktu menuju kesuksesan.