Banyaknya limbah berbahan dasar plastik, seperti bungkus makanan, kantong sekali pakai, botol air mineral, dan lain sebagainya. Menjadi sumber ide cemerlang bagi tim projek kelas 5 MIT Ar Roihan. Tim projek yang terdiri dari 17 orang guru menggerakkan seluruh 138 siswa kelas 5 mengumpulkan botol air mineral bekas, kantong plastik, bungkus makanan. Sampah yang dikumpulkan tersebut dibersihkan dan dikeringkan untuk selanjutnya dimanfaatkan menjadi barang yang lebih bermanfaat.
Kegiatan projek dilaksanakan pada Hari Senin- Rabu (19-21/5). Pemanfaatan limbah plastik ini sejalan dengan tema Gaya Hidup Berkelanjutan dalam Projek Pelajar Pancasila. Gaya hidup berkelanjutan (sustainable living) adalah sebuah cara hidup yan memiliki tujuan untuk memenuhi kebutuhan diri tanpa mengorbankan atau memanfaatkan alam dan lingkungan secara berlebihan. Melalui projel ini , tim projek kelas 5 mengajak, mengimbau, dan melatih siswa agar bijak dalam penggunaan sumber daya alam dan meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan.
Dalam pembuatan ecobrick, limbah plastik yang telah bersih dimasukkan ke dalam botol-botol air mineral. Limbah plastik tersebut ditekan-tekan dengan tongkat kayu kecil agar padat. Limbah plastik yang padat membuat botol air mineral mengeras, benda inilah yang disebut dengan ecobrick atau dikenal juga dengan istilah bata ramah lingkungan. Kesempatan kali ini siswa kelas 5 berhasil membuat set meja dan kursi. Bahkan kursi yang dibuat dapat diduduki oleh orang dewasa dengan aman.









Zulfikar Al Amin, S.Ag.; selaku ketua tim projek kelas 5 menuturkan bahwa ide penggunaan limbah ini merupakan bentuk inovasi lanjutan dari projek yang telah dilaksanakan pada semester gasal lalu. Setelah sukses membuat hiasan dinding dan tikar dari anyaman bungkus plastik, membuat set meja dan kursi dirasa paling sesuai untuk menunjang projek sebelumnya.





Selamat dan sukses untuk projek Kelas 5. Semoga pengalaman yang didapat, tidak hanya memberikan manfaat saat ini, tetapi juga di masa yang akan datang, dengan terus menjaga keseimbangan lingkungan dan alam sekitar.